Jumat, 15 April 2011

Sintak

Sintaksis suatu bahasa program menguraikan struktur program tanpa pertimbangan [dari;ttg] maksud/arti mereka.

Kata kunci dan ungkapan: Ungkapan reguler, tatabahasa reguler, context-free tatabahasa, menguraikan(kalimat) pohon, kerancuan, BNF, kepekaan konteks, tatabahasa atribut, menerima warisan dan manyatukan atribut, penyaring gambar tv, analisa berhubungan dengan kamus, parser, ilmu semantik statis.

Sintaksis mempunyai kaitan dengan struktur tataruang dan program dengan penampilan mereka. unsur-unsur [yang] Yang syntactic suatu bahasa program *apakah ditentukan oleh perhitungan model dan perhatian pragmatis. Ada dengan baik dikembangkan perkakas ( reguler, context-free dan tatabahasa atribut) untuk/karena uraian [menyangkut] sintaksis bahasa program. Tatabahasa *apakah sedang menulis ulang aturan dan mungkin (adalah) digunakan untuk generasi dan pengenalan kedua-duanya program. Tatabahasa adalah tidak terikat pada computational model dan adalah bermanfaat untuk uraian [menyangkut] struktur bahasa secara umum.

Context-Free tatabahasa *apakah digunakan untuk menguraikan curah [menyangkut] struktur bahasa; ungkapan reguler *apakah digunakan untuk menguraikan unit yang berhubungan dengan kamus ( tanda); tatabahasa atribut *apakah digunakan untuk menguraikan konteks bagian [yang] sensitip [menyangkut] bahasa [itu]. atribut Tatabahasa *apakah diuraikan di (dalam) suatu bab kemudiannya.

dan Abjad Bahasa

Suatu bahasa secara formal digambarkan oleh kata-kata nya dan struktur [kalimat;hukuman] nya. Di (dalam) bagian ini, kita kembang;kan barang kelontong dasar  [kalimat;hukuman] dan kata-kata sebagai dawai-dawai kata-kata. Koleksi kata-kata dari [kalimat;hukuman] yang *apakah dibangun [disebut/dipanggil] suatu abjad dan suatu bahasa adalah suatu koleksi dawai-dawai membentuk dari unsur-unsur [menyangkut] abjad [itu]. Suatu dawai dengan tidak ada kata-kata dari abjad [memanggil/hubungi] dawai yang kosong dan ditandai oleh lamda. Definisi 2.1 menyusun barang kelontong ini.

Definisi 2.1: dan Abjad Bahasa

S

Suatu abjad adalah suatu nonempty, [yang] terbatas satuan lambang.

L

Suatu bahasa L (di) atas suatu abjad adalah suatu koleksi dawai-dawai unsur-unsur. mengosongkan dawai. adalah suatu dawai dengan tidak ada lambang sama sekali.

S* Satuan dari semua dawai-dawai unsur-unsur [yang] terbatas mungkin ditandai oleh*.. adalah suatu unsur*.

Suatu dawai adalah suatu urutan lambang [yang] terbatas dari suatu abjad, Sigma. Penggabungan dua dawai-dawai v dan w adalah dawai [itu] wv yang diperoleh dengan  menambahkan catatan dawai w di sebelah kanan dawai v.

Bahasa program memerlukan dua tingkatan uraian, tingkatan yang paling rendah adalah sebagai suatu tanda. Tanda suatu bahasa program adalah kata kunci, identifiers, tetap dan lain lambang yang muncul di (dalam) bahasa [itu]. Di (dalam) kekosongan program utama()

printf("Hello World\N");

tanda adalah kekosongan, utama,(,),{, printf,(, " Salam World\N",),;,}

Abjad untuk bahasa [menyangkut] tanda yang berhubungan dengan kamus adalah karakter menetapkan [selagi/sedang] abjad untuk suatu bahasa program adalah satuan tanda berhubungan dengan kamus; Suatu dawai di (dalam) suatu bahasa L [disebut/dipanggil] suatu [kalimat;hukuman] dan adalah suatu unsur Sigma*. [Dengan] begitu suatu bahasa L adalah suatu subset Sigma*. Sigma+ adalah satuan dari semua nonempty dawai-dawai Sigma mungkin, maka Sigma+= Sigma*-{ lamda}. Suatu tanda adalah suatu [kalimat;hukuman] di (dalam) bahasa untuk tanda dan suatu program adalah suatu [kalimat;hukuman] di (dalam) bahasa program.

Jika L0 dan L1 adalah bahasa, kemudian L0L1 menandakan bahasa [itu] { xy| x adalah di (dalam) L0, dan y adalah di (dalam) L1}. Itu adalah L0L1 terdiri dari dari semua penggabungan [yang] mungkin suatu dawai dari L0 yang diikuti oleh suatu dawai dari L1.

dan Tatabahasa Bahasa

Pemesanan lambang di dalam suatu tanda *apakah diuraikan oleh ungkapan reguler. Pemesanan lambang di dalam suatu program *apakah diuraikan oleh context-free tatabahasa. Di (dalam) bagian ini, kita menguraikan context-free tatabahasa. Suatu bagian kemudiannya menguraikan ungkapan reguler. Context-Free tatabahasa menguraikan bagaimana unit berhubungan dengan kamus ( tanda) dikelompokkan ke dalam struktur penuh arti. Abjad ( satuan unit berhubungan dengan kamus) terdiri dari [menyangkut] kata kunci, identifiers, tetap, pemberian tanda baca lambang, dan berbagai operator. [Selagi/Sedang] context-free tatabahasa adalah cukup untuk menguraikan kebanyakan bahasa program membangun, mereka tidak bisa menetapkan context-sensitive aspek suatu bahasa seperti kebutuhan yang suatu nama harus diumumkan [sebelum/di depan] [itu] disesuaikan, [order/ pesanan] dan jumlah parameter nyata di (dalam) suatu panggilan prosedur harus memenuhi [order/ pesanan] dan jumlah argumentasi formal di (dalam) suatu deklarasi prosedur, dan jenis itu harus dapat dipertukarkan timbal balik dari suatu operator tugas.

Suatu tatabahasa terdiri dari suatu koleksi [yang] terbatas [dari;ttg] kategori bersifat tatabahasa ( e.g. kata benda ungkapan, ungkapan katakerja, artikel, kata benda, katakerja dll), kata-kata individu ( unsur-unsur [menyangkut] abjad), [atur/perintah] untuk gambarkan [order/ pesanan] di mana unsur-unsur [menyangkut] kategori yang bersifat tatabahasa harus nampak dan di sana harus suatu kategori bersifat tatabahasa paling umum. Gambar 2.1 berisi suatu context-free tatabahasa untuk suatu fragmen Bahasa Inggris.

Gambar 2.1:G0 suatu tatabahasa untuk suatu fragmen Bahasa Inggris

kategori Yang bersifat tatabahasa adalah: S, NP, VP, D, N, V.

Kata-Kata adalah: a,, kucing, tikus, peluru/bola, anak laki-laki, anak perempuan, [berlari/ menjalankan], memantul, menangkap.

tatabahasa Aturan adalah:

S--> NP VPNP--> NNP--> D NVP--> VVP--> V NPV--> [berlari/ menjalankan]| yang dipantulkan| caughtD--> a| theN--> kucing| tikus| peluru/bola| anak laki-laki| anak perempuan [Adalah] kategori [yang] yang paling umum (adalah), suatu [kalimat;hukuman].

Di (dalam) suatu context-free tatabahasa, kategori yang bersifat tatabahasa *apakah [disebut/dipanggil] variabel, kata-kata ( tanda) [disebut/dipanggil] terminal, aturan tatabahasa *apakah sedang menulis ulang aturan [memanggil/hubungi] produksi, dan kategori bersifat tatabahasa yang paling umum [memanggil/hubungi] lambang start. Istilah ini diulangi di (dalam) Definisi 2.2.

definisi 2.2:Context-Free tatabahasa Context-Free tatabahasa G adalah suatu mengalikan dengan empat
G= ( V, T, P, S)

[di mana/jika]

V adalah suatu [yang] terbatas satuan lambang variabel,

T adalah suatu [yang] terbatas satuan lambang terminal memisah dari V,

P adalah suatu [yang] terbatas satuan dalam menulis ulang aturan ( produksi) tentang format

A--> w [di mana/jika] Suatu di (dalam) V, w di (dalam) ( V perserikatan/pipa sambung T)*

S adalah suatu unsur V [memanggil/hubungi] lambang start.

Tatabahasa mungkin (adalah) digunakan untuk menghasilkan [kalimat;hukuman] suatu bahasa. Dengan suatu dawai wof [adalah]  format w= uxv [adalah]  produksi x--> yis dapat digunakan untuk dawai ini [karena;sejak] xappears di (dalam) dawai [itu]. Produksi mengijinkan [kita/kami] untuk menggantikan xwith yobtaining dawai z z= uyv dan kata[kan itu wderives z. Ini adalah [di]tertulis dasar [ketika;seperti] w==> z

Jika

w1==> w2==>...==> wn [yang] kita kata[kan w1 itu memperoleh wn dan tulis w1==>* wn

Satuan [kalimat;hukuman] suatu bahasa *apakah diperoleh dari lambang start [menyangkut] tatabahasa [itu]. Definisi 2.3 menyusun gagasan ini.

definisi 2.3:Generation suatu Bahasa dari Tatabahasa

Yang dibiarkan G (adalah) suatu tatabahasa. Kemudian L(G yang di-set)= { w di (dalam) T*| S==>* w} adalah bahasa yang dihasilkan oleh G. Suatu bahasa L adalah context-free iff ada suatu context-free tatabahasa G . seperti (itu) bahwa L= L(G). Jika w di (dalam) L(G), kemudian urutan [itu]==> w1==> w2==>...==> wn==> w adalah suatu asal usul [menyangkut] [kalimat;hukuman] w dan wi *apakah [disebut/dipanggil] sentential format.

Gunakan tatabahasa [itu] G0 [adalah]  [kalimat;hukuman] [adalah]  kucing menangkap tikus dapat dihasilkan sebagai berikut:

S==> NP VP

==> D N VP

==> N VP

==> kucing VP

==> kucing V NP

==> kucing menangkap NP

==> kucing menangkap D N

==> kucing menangkap N

==> kucing menangkap tikus

Asal usul ini dilakukan di (dalam) suatu leftmost cara. Itu adalah, pada setiap langkah [adalah]  leftmost variabel di (dalam) sentential format digantikan.

Kadang-Kadang suatu asal usul jadilah lebih menarik jika [itu] dipertunjukkan dalam wujud suatu asal usul pohon.

S / \ NP VP / \ / \

D N V NP / / / \ [adalah]  kucing menangkap \ / \ D N

http://cs.wwc.edu/~aabyan/PLBook/HTML/Syntax.html ( 5 25)8/10/2006 8:26:10 PM

\ \

tikus

Dugaan suatu pohon mendasarkan asal usul disusun di (dalam) Definisi 2.5.

Definisi 2.5: Asal usul Pohon

Yang dibiarkan G= ( V, T, P, S) (adalah) suatu context-free tatabahasa. Suatu asal usul pohon mempunyai kekayaan yang berikut [itu].

1.Akar diberi label.

2.Tiap-Tiap bagian dalam/pedalaman puncak mempunyai suatu label dari V.

3.Jika suatu puncak mempunyai label [Adalah] suatu di (dalam) V, dan anak-anak nya *apakah diberi label ( dari kiri ke kanan) a1,...,
suatu, kemudian P harus berisi suatu produksi [menyangkut] format A--> a1...an

4.Tiap-Tiap daun mempunyai suatu label dari T perserikatan/pipa sambung { lamda}.

Di (dalam) contoh generasi [yang] kita memilih untuk menulis kembali left-most nonterminal dulu. Ketika ada dua atau lebih left-most asal usul suatu dawai di (dalam) tatabahasa ditentukan atau, dengan setara, ada dua asal usul pohon beda untuk [kalimat;hukuman] yang sama, tatabahasa disebut rancu. Dalam beberapa peristiwa, kerancuan mungkin (adalah) dihapuskan oleh pemilihan yang lain tatabahasa untuk bahasa atau yang aturan menambahkan tidak mungkin context-free [atur/perintah]. Definisi 2.6 menggambarkan kerancuan dalam kaitan dengan asal usul pohon.

Definisi 2.6: Tatabahasa Rancu

Suatu context-free tatabahasa G disebut rancu jika [di/ke] sana ada beberapa w di (dalam) L(G) yang mempunyai dua asal usul pohon beda.

Abstrak Sintaksis

Para programmer dan compiler para penulis harus mengetahui lambang yang nyata digunakan di (dalam) program-- sintaksis beton. Suatu tatabahasa melukiskan sintaksis beton ungkapan perhitungan adalah tatabahasa G1 di (dalam) Gambar 2.2,.

Gambar 2.2:G1 Suatu tatabahasa ungkapan

V={ E}

T={ c, orang yang tak punya naluri,+,*,(,)}

P= { E--> c,

E--> orang yang tak punya naluri,

E--> ( E),

E--> E+ E,

E--> E* E}

S= E

Kita berasumsi bahwa cand idstand untuk manapun [yang] tetap dan identifiers berturut-turut. Wujudkan[lah sintaksis mempunyai kaitan dengan hubungan yang hirarkis dan lambang yang tertentu menggunakan. titik sintaksis abstrak [yang] Yang utama adalah untuk menghilangkan detil penyajian phisik, menetapkan struktur [yang] yang murni [menyangkut] bahasa [oleh/dengan] penetapan hubungan yang logis antar[a] bagian-bagian dari bahasa [itu]. Suatu tatabahasa melukiskan

1 komentar:

  1. trima kasih mbak sngat mmbntu,... smngat buat up date artikel" yg seru lagi n menambah wawasan,... Ganbare,... ^_^

    BalasHapus